Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Khusnudzon di Setiap Saat

Ada yang tiba-tiba terjadi, tanpa terencana sama sekali. Ada yang tiba-tiba menimpa diri, padahal tidak kita sukai. Cobaan dan ujian tiba-tiba datang, meski diri belum siap menghadang. Semua terjadi begitu saja. Terkadang berbeda jauh dari rencana. Perkara ini, ada orang yang menolak kehendak-Nya, pun ada orang yang menerima. Adalah hak Tuhan memberikan ujian dan cobaan kepada hamba-Nya. Kita tak perlu menggerutu, marah, dan sedih tiada ujungnya. Kita punya Tuhan, yang Maha Berkehendak, pemilik keputusan mutlak. Tugas hamba hanyalah khusnudzon di setiap saat karena Tuhan punya rencana yang lebih mempesona.

KERJAKAN SESUATU YANG BERMANFAAT

Bismillah. Sahabat, marilah sejenak mengingat-ingat segala hal yang telah kita lakukan hari ini. Mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi. Kita semua tahu, waktu yang telah berlalu tak akan mungkin bisa kembali. Tak mungkin bisa berulang. Dan apapun yang telah kita lakukan, semua pasti diawasi oleh-Nya. Tiada lekang oleh penilaian-Nya, dan semuanya pasti akan dimintai pertanggungjawaban kelak. Lalu, hal apakah yang telah kita perbuat hari ini? Apakah hal yang penuh kebermanfaatan ataukah sebaliknya? Apakah di sela waktu tersebut selalu terselip nama-Nya dalam dzikir kita? Apakah telah terbaca merdu kalam-Nya pada setiap waktu yang dianugerahkan-Nya? Apakah kita telah meninggalkan hal yang tak bermanfaat untuk setiap detiknya? Marilah kita bersama bermuhasabah. Atas setiap detik waktu yang diberi. Atas setiap degup jantung yang berdetak. Atas setiap nafas yang berhembus. Karena semuanya akan dimintai pertanggungjawabannya. Marilah kita manfaatkan segala kesempatan yang ad...

BELAJAR SALING MEMAHAMI

Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. Al Hujurat :13) Sebagai makhluk sosial, kita tak akan pernah lepas dari sebuah interaksi. Seiring dengan berjalannya interaksi tersebut, kita tentunya akan menemukan sebuah perbedaan. Wajar, karena setiap manusia memang dicipta tak sama. Entah itu berbeda kebiasaan, sikap, karakter, maupun pemahaman. Perbedaan itulah yang terkadang membuat suasana tak harmonis, jika tak ada perasaan saling memahami. Sebuah masalah kecil akan menjadi besar ketika salah satu pihak salah tangkap dan tidak mau mencari akar permasalahannya. Dalam Islam, kita mengenal istilah Ta'aruf, Tafahum, dan Ta'awun. Sebuah konsep pergaulan yang sangat in...

KURANGI MENGELUH

Sahabat, pernahkah kita mengeluh? Mungkin karena tugas kuliah yang menumpuk, ujian akhir yang tak kunjung usai, kegiatan organisasi yang membuat jatah tidur menipis, dsb. Sering kali akan terlontar kalimat berupa keluhan dari kita. Sahabat, setiap keluhan dari kita sesungguhnya tidak akan bermakna apa-apa, jika tidak ada tindakan nyata dari kita. Saya ingin ini, tapi.... Saya ingin itu, tapi.... Banyak sekali alasan untuk mengeluh. Dan parahnya setiap keluhan kita tidak ada ujungnya. Tidak ada hasil yang bisa dipetik, karena kita banyak mengeluh dan tak berbuat apa-apa. Sahabat, sesungguhnya mengeluh tidak akan mampu menyelesaikan masalah. Mengeluh yang berlebihan hanya menjadikan waktu kita penuh kesia-siaan. Boleh sekali-kali mengeluh jika itu akan melegakan hati kita, karena memang manusia tak bisa sepenuhnya menghindar dari keluhan. Namun, setelah itu kita barengi dengan berfikir cerdas dan aksi nyata. “Sesungguhnya jika Allah akan mencintai suatu kaum, maka Dia akan member...

LIHAT SIAPA TEMAN DEKATMU

Manusia ialah makhluk sosial. Kita tak mungkin bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Oleh karena itu, hampir semua orang memiliki teman dekat. Perlahan sikap kita akan mirip dengan teman dekat kita. Bahkan orang di sekitar kita akan berucap kalau wajah kita juga mirip. Mengapa bisa demikian? Ya, wajar saja. Ibarat seorang anak kecil, mereka pasti akan meniru sikap orang-orang yang berada di dekatnya, terutama ibunya. Semakin dekat ia dengan ibunya, maka akan tercipta kedekatan emosional diantara keduanya. Sama halnya dengan teman dekat kita. Semakin kita sering menghabiskan waktu bersama, maka sikap kita akan semakin mirip karena telah tercipta kedekatan emosional. Ketika teman dekat kita mengajak ke masjid, tentu kita akan pergi bersamanya. Ketika teman dekat kita membaca Al-Quran, kita pun melakukan hal yang sama. Ketika teman dekat kita berangkat ke kajian, kita pun akan pergi bersamanya. Maka, perlahan sikap dan kepribadian kita akan menyerupai teman dekat kita. Penga...

JADILAH ORANG YANG BERILMU

Jadilah orang yang berilmu Yang haus akan pengetahuan Yang rindu akan perjuangan Yang bertekad kuat menuju kebaikan Jadilah penuntut ilmu Seperti Nabi Musa, yang tiada lelah meski harus ke perantauan Yang rela belajar kepada Nabi Khidir demi terangnya cahaya kehidupan Seperti Abu Hurairah, yang sabar di atas penderitaan Yang senantiasa belajar meski harus berkorban Jadilah pendengar ilmu Seperti Ibnu Abbas sang Ahli Tafsir Waktu mudanya selalu dimanfaatkan Tiada puas mencari petunjuk kebenaran Jadilah pendukung aktivitas keilmuan Menenggelamkan diri untuk kebermanfaatan Untuk mencapai puncak keagungan Di bawah cahaya ilmu Selalu terpancar harapan Demi gemilangnya pencapaian di masa depan